Senin, 10 Oktober 2011

Mengembalikan GRUB Ubuntu Yang Hilang



 
Mungkin beberapa diantara kita mempunyai 2 atau lebih Sistem Operasi di  dalam 1 PC / Laptop. Jika menggunakan Ubuntu dan Windows lalu ada saat jika Windows bermasalah dan memerlukan instalasi ulang maka dapat dipastikan GRUB yang tertanam di MBR hardisk akan dihapus oleh Windows. Nah untuk mengembalikan GRUB setelah menginstal Windows7/Vista/Xp sehingga muncul kembali pilihan sistem operasi saat booting adalah sebagai berikut.
  • Masuklah sebagai ke terminal dan ketikkan sudo grub dimana sudo merupakan super user untuk memanggil  grub.
  • Setelah masuk grub selanjutnya ketikkan sudo find /boot/grub/stage1 untuk mencari berkas stage1. Tunggu beberapa saat, hingga muncul hasil pencarian. Contoh : (hdX,Y) dimana X dan Y merupakan lokasi partisi linux.
  • Untuk memulai instalasi GRUB ketikan perintah sebagai berikut root(hdX,Y) sesuaikan X dan Y dengan hasil pencarian langkah kedua
  • Selanjutnya masukkan perintah setup(hdX) sesuaikan X
  • Proses instalasi selesai, untuk keluar dari menu grub ketikkan quit
Rebootlah komputer anda dan GRUB akan muncul kembali.

Mengembalikan GRUB 2 Yang Hilang Di Linux Mint 9




sebenarnya GRUB 2 sudah mulai digunakan sejak Ubuntu Karmic, sehingga cara untuk mengembalikan GRUB 2 yang hilang sangat berbeda dengan GRUB lama dan tidak lagi bekerja untuk GRUB2 ini. Biasanya hal ini terjadi karena setelah kita menginstal sistem operasi lain. Namun walaupun berbeda cara mengembalikan GRUB 2 ini sama mudahnya dengan mengembalikan GRUB yang lama yang hilang yaitu sebagai berikut :
Yang sering saya gunakan adalah  live CD Linux Mint 9 atau bisa juga menggunakan ubuntu 10.04 Lucid Lynx.
Setelah booting dan masuk ke desktop, lakukan langkah langkah berikut :
1. Buka Aplications –> Accessories –> Terminal
a. Pertama, Anda perlu mencari tahu di mana partisi sistem Linux Anda terinstal dengan perintah
sudo fdisk -l
(Terbaca dalam komputer saya, yaitu “sda1″)
b. Sekarang, kita harus me-mount partisi ini:
sudo mount /dev/ sda1 /mnt
Dimana “sda1″ adalah partisi di mana Anda menginstal Linux Mint / Ubuntu (atau distro Linux lainnya).
Dan sesuaikan dengan keadaan anda
c. Install GRUB untuk partisi yang telah anda mount:
sudo grub-install –root-directory=/mnt/ /dev/sda
Penting Harap perhatikan: bahwa hal itu “/dev/sda”, bukan “/dev/sda1″.
“Sda” adalah hard disk tempat dimana Linux anda terinstall
d) Restart komputer Anda.
Setelah GRUB 2 anda kembali silahkan ketik sudo update-grub sehingga semua sistem operasi di hardisk anda dapat terbaca
.
sumber : http://warih.web.id/mengembalikan-grub-2-yang-hilang-di-linux-mint-9/

Sharing Antar Linux Dengan NFS



Sebelumnya telah di ulas bagaimana caramenggunakan Samba sebagai jembatan sharing pada Ubuntu dengan Windows sehingga penggunakomputer yang berbeda sistem operasi dapat melakukan komunikasi data dengan mudah.Umumnya kita menggunakan Samba Share untuk melakukan transfer file antar komputer. Hal ini dikarenakan kita sudah terbiasa menggunakan transfer dengan cara tersebut di Windows. Saat ini akan di sampaikan file sharing dengan sesama pengguna Linux yang pada contoh kali ini tetapmemakai Ubuntu dengan menggunakan NFS (Network File Sharing). NFS adalah transfer filedefault bawaan Linux dan sistem transfer file ini lebih cepat dibandingkan kita menggunakan Samba Share seperti Windows. Sekali lagi NFS yang kita bahas disini merupakan singkatan dari Network File Sharing, bukan Need For SpeedBerbeda dengan distribusi linux lainnya, pada distro Ubuntu biasanya NFS belum terinstall sehingga untuk menggunakannya terlebih dahulu harus  menginstalnya. Untuk lebih lengkapnya dapat dilihat beberapa tahap berikut :
A. Server (Komputer yg akan membagikan file) :
1. Instal Paket NFS
#sudo apt-get install nfs-kernel-server nfs-common portmap
2. Konfigurasi paket portmap
#sudo dpkg-reconfigure portmap (pilih no saat muncul opsi bind loopback)
3. Edit file /etc/exports
#sudo gedit /etc/exports
sisipkan parameter berikut untuk akses full read-write dari beberapa client (Client dapat diberi wewenang untuk melihat/merubah/hapus/rename file):
/home/data 192.168.10.0/24(rw,no_root_squash,async)
sisipkan parameter berikut untuk akses full read-only dari beberapa client (Client hanya bisa melihat file):
/home/data 192.168.10.0/24(ro,async)
Maksud dari perintah diatas adalah :
/home/data -> folder di server yang akan di sharing (Silahkan sesuaikan dengan keinginan)
192.168.10.0/24 -> IP client yg boleh akses shared folder (192.168.10.1 – 192.168.10.254)
(rw,no_root_squash,async) -> Permissions attribute, dalam hal ini full read-write
(ro,async) -> Permissions attribute, dalam hal ini full read-only
4. Restart NFS server
#sudo /etc/init.d/nfs-kernel-server restart
5. Aktifkan NFS Server
#sudo exportfs -a
Setting pada Server sudah selesai.
B. Client (Komputer yg akan menerima / mengakses file) :
1. Instal Paket NFS Client
#sudo apt-get install portmap nfs-common
2. Konfigurasi paket portmap
#sudo dpkg-reconfigure portmap (pilih no saat muncul opsi bind loopback)
3. Buat folder lokal di client untuk me-mount shared folder di server
#sudo mkdir /mnt/Data (sesuaikan keinginan mau ditaruh dimana)
4. Mount manual shared folder di server ke folder lokal client
#sudo mount 192.168.10.200:/home/data /mnt/Data
keterangan : 192.168.10.200 (IP Server)
5. Restart portmap
#sudo /etc/init.d/portmap restart
6. Restart NFS Client
#sudo /etc/init.d/nfs-common restart
7. Edit file /etc/fstab untuk automount pada saat restart/booting
#sudo gedit /etc/fstab
sisipkan parameter berikut :
192.168.10.200:/home/data /mnt/Data nfs rw,hard,intr 0 0
Selesai, seharusnya client sudah dapat mengakses folder server.
Walaupun pada percobaan diatas menggunakan distro Ubuntu namun cara diatas juga dapat dilakukan pada distro yang lain hanya saja pada tahap instalasi perlu disesuaikan perintahnya sesuai distro yang dipakai.
Beberapa hal yang menjadikan gagal koneksi NFS antara lain :
  1. Salah satu atau semua komputer belum hidup :D
  2. Kabel jaringan belum terpasang :D
  3. HUB belum menyala :D
  4. Dan masih banyak lagi :D :D :D :D
Jadi harap dicek kembali.
sumber : http://warih.web.id/sharing-antar-linux-dengan-nfs/

Kamis, 23 Juni 2011

menyelamatkan grub


Berikut ini adalah cara yang sangat mudah dan cepat untuk mengaltifkan kembali Grub.
1. Boot off LiveCD
2. Buka sebuah Terminal dan ketik perintah yang berikut ini. Yang harus anda perhatikan adalah perintah perama akan membawa anda kedalam “prompt” grub, dan 3 perintah berikutnya akan diselesaiakan disana. Anda juga harus memperhatikan bahwa hd0,0 mengimplikasi hard drive pertama dan partisi pertama dari drive tersebut tempat dimana anda  menginstal grub.
sudo grub
> root (hd0,0)
> setup (hd0)
> exit
Reboot (remove livecd), dan menu boot anda akan kembali.
Jika anda menginstal Ubuntu sebelum anda menginstal Windows, maka Ubuntu tidak akan mendapatkan sesuatu apapun pada konfigurasi grub untuk Windows. Yang harus anda lakukan adalah melakukan sebuah editing manual kedalam file menu boot grub.
Jika anda membuka file /boot/grub/menu.lst dengan menggunakan perintah yang berikut ini:
sudo gedit /boot/grub/menu.lst
anda akan menemukan sebuah sesi sample untuk Windows yang mana akan anda tambahkan kedalam list menu boot pada apapun posisi yang anda inginkan.
# title   Windows 95/98/NT/2000
# root   (hd0,0)
# makeactive
# chainloader   +1
Selamat menc
Berikut ini adalah cara yang sangat mudah dan cepat untuk mengaltifkan kembali Grub.
1. Boot off LiveCD
2. Buka sebuah Terminal dan ketik perintah yang berikut ini. Yang harus anda perhatikan adalah perintah perama akan membawa anda kedalam “prompt” grub, dan 3 perintah berikutnya akan diselesaiakan disana. Anda juga harus memperhatikan bahwa hd0,0 mengimplikasi hard drive pertama dan partisi pertama dari drive tersebut tempat dimana anda  menginstal grub.
sudo grub
> root (hd0,0)
> setup (hd0)
> exit
Reboot (remove livecd), dan menu boot anda akan kembali.
Jika anda menginstal Ubuntu sebelum anda menginstal Windows, maka Ubuntu tidak akan mendapatkan sesuatu apapun pada konfigurasi grub untuk Windows. Yang harus anda lakukan adalah melakukan sebuah editing manual kedalam file menu boot grub.
Jika anda membuka file /boot/grub/menu.lst dengan menggunakan perintah yang berikut ini:
sudo gedit /boot/grub/menu.lst
anda akan menemukan sebuah sesi sample untuk Windows yang mana akan anda tambahkan kedalam list menu boot pada apapun posisi yang anda inginkan.
# title   Windows 95/98/NT/2000
# root   (hd0,0)
# makeactive
# chainloader   +1
Selamat mencoba!
Berikut ini adalah cara yang sangat mudah dan cepat untuk mengaltifkan kembali Grub.
1. Boot off LiveCD
2. Buka sebuah Terminal dan ketik perintah yang berikut ini. Yang harus anda perhatikan adalah perintah perama akan membawa anda kedalam “prompt” grub, dan 3 perintah berikutnya akan diselesaiakan disana. Anda juga harus memperhatikan bahwa hd0,0 mengimplikasi hard drive pertama dan partisi pertama dari drive tersebut tempat dimana anda  menginstal grub.
sudo grub
> root (hd0,0)
> setup (hd0)
> exit
Reboot (remove livecd), dan menu boot anda akan kembali.
Jika anda menginstal Ubuntu sebelum anda menginstal Windows, maka Ubuntu tidak akan mendapatkan sesuatu apapun pada konfigurasi grub untuk Windows. Yang harus anda lakukan adalah melakukan sebuah editing manual kedalam file menu boot grub.
Jika anda membuka file /boot/grub/menu.lst dengan menggunakan perintah yang berikut ini:
sudo gedit /boot/grub/menu.lst
anda akan menemukan sebuah sesi sample untuk Windows yang mana akan anda tambahkan kedalam list menu boot pada apapun posisi yang anda inginkan.
# title   Windows 95/98/NT/2000
# root   (hd0,0)
# makeactive
# chainloader   +1
Selamat mencoba!
Mungkin anda pernah mengalami masalah seperti ini, instalasi GRUB anda terhapus atau mengalami corrupt sehingga anda tidak bisa memboot PC anda.
Untuk menyelamatkannya, kita harus masuk ke partisi boot kita dan menghidupkan distro tersebut. Lho, kok harus masuk ke partisi boot, bukankah GRUBnya rusak dan tidak mungkin masuk tanpa GRUB?
Itulah sebabnya kita memerlukan boot disk atau CD rescue/live yang memungkinkan anda untuk mengedit command linenya / memberikan prompt grub> sebelum booting.
Saya menggunakan RIP Live Linux. Saya memboot RIP dengan merubah urutan booting BIOS saya menjadi CDROM,C,A.
Saat GRUB di loading dan menampilkan menu (milik RIP) tekan tombol c untuk masuk mode command line. Ikuti langkah-langkah berikut ini:
Langkah 1. Memboot distribusi master boot anda
grub>root (hd0,4)
Ini jika partisi root terletak di partisi logical pertama atau hda5, mungkin milik anda berbeda. Jika anda tidak tahu, anda bisa menggunakan aplikasi pemartisi (cfdisk, GNUparted) untuk melihatnya, terutama urutan sebenarnya.
grub>kernel /boot/vmlinuz-2.6.15-23-386 root=/dev/hda5 ro single
Di Ubuntu 6.06 kernel yang digunakan adalah versi 2.6 dengan nama lengkap vmlinuz-2.6.15-23-386 dan terletak di /boot. Kemudian anda juga harus memberitahu linux untuk mencari partisi root ( / ) di partisi hda5 serta booting dalam mode single user.
grub>initrd /boot/initrd.img-2.6.15-23-386
Ini adalah file init milik kernel yang sama dengan namanya.
grub>boot
Perintah terakhir ini akan membawa anda ke console/desktop distribusi anda.
Oya, jika anda tidak tahu nama kernel dan initrd anda, silahkan masuk ke mode live cd dan memount partisi sasaran anda dan melihat isi direktori /boot. Di RIP saya hanya perlu menjalankan langkah berikut secara berurutan.
#mkdir /mnt/ubuntu #saya membuat mount point baru
#mount /dev/hda5 /mnt/ubuntu -t ext3 #saya memount partisi hda5 di /mnt/ubuntu
#ls /mnt/ubuntu/boot #saya melihat isi direktori /boot di mount point tadi
Langkah 2. Merestore instalasi GRUB
Langkah ini sebenarnya amatlah mudah. Anda hanya perlu menjalankan satu perintah saja dari consol
root@MyUbuntu#grub-install hd0
Ya, itu saja dan silahkan me-reboot PC anda, insyaAlaah GRUB anda telah kembali lengkap dengan menu semula.
Jika anda memiliki pertanyaan, saran, atau ingin mencari artikel lain dari saya, silahkan kunjungi blog saya di http://myamazingbox.blogspot.com
copas : http://linux.or.id/node/1274


Memperbaiki Resolusi VGA SIS 671/671 Di Ubuntu 11.04 Natty Narwhal


natty
Akhinya ketemu juga Driver Vga SIS M 671/672 untuk ubuntu 11.04, terima kasi buat om hellnest ubuntu-indonesia yang telah memberi driver ini untuk pengguna SIS MIRAGE.
Ok langsung aja cara install nya

pertama install dulu paket paket berikut ini :
-git
-xorg-dev
-libdrm-dev
-libtool
-mesa-common-dev
setelah di install kemudian ketik perintah berikut ini :
 
$ git clone git://github.com/hellnest/xf86-video-sismedia-0.9.1.git
$ cd xf86-video-sismedia-0.9.1
$ ./configure --prefix=/usr --disable-static
$ make
$ sudo make install

setelah itu reboot, maka akan mendapatkan resolusi otomatis 1280x800
jika pc/leptop memiliki resolusi 1366x768, silahkan buat xorg.conf
cara nya : sudo gedit /etc/X11/xorg.conf
kemudian copy dan save code berikut :
Section "Device"
Identifier     "Configured Video Device"
Option         "UseTiming1366" "yes"
EndSection

Section "Monitor"
Identifier     "Configured Monitor"
EndSection

Section "Screen"
Identifier     "Default Screen"
Monitor        "Configured Monitor"
Device         "Configured Video Device"
EndSection


selesai...
karena kita tidak support untuk 3D jadi unity tidak bisa di buka,
jika tetap ingin memakai unity maka kita harus memakai unity 2d caranya
sudo apt-get install unity-2d
kemudian jalankan ketik perintah sudo unity-2d-launcher
reboot pc atau laptop !
untuk memperbaiki plymouth bisa ikut tutorial ini, tetapi belum bisa bersih sempurna.
untuk memperbaiki video vlc bisa ikuti tutorial ini
copas dari : http://www.antigaptek.com/2011/04/memperbaiki-resolusi-vga-sis-671671-di.html